Tkj Jambi STMIK Nurdin Hamzah Jambi, Teknik Informatika

Tuesday, 18 June 2024

Starlink Internet Satelit Berkecepatan Tinggi

 




       Starlink, layanan internet berbasis satelit orbit rendah milik Elon Musk baru saja diresmikan di Indonesia. Artinya kini masyarakat sudah bisa menggunakan layanan tersebut untuk memenuhi kebutuhan internet sehari-hari.

Starlink beroperasi menggunakan layanan internet satelit yang sudah ada selama beberapa dekade. Alih-alih menggunakan teknologi kabel, seperti serat optik untuk mengirimkan data internet, sistem satelit menggunakan sinyal radio melalui ruang hampa.

Setiap satelit di konstelasi Starlink memiliki berat sekitar 259 kg dan memiliki badan datar. Saat diluncurkan, satu roket SpaceX Falcon 9 dapat mengangkut hingga 60 satelit.

SpaceX telah mengusulkan konstelasi hampir 42.000 satelit seukuran tablet yang mengelilingi dunia pada orbit rendah untuk memenuhi permintaan di Bumi.

Starlink memang bukan satu-satunya pemain internet satelit. Ada beberapa pesaing, termasuk OneWeb, HughesNet, Viasat, dan Amazon.

HughesNet telah menyediakan jangkauan sinyal dari 35 ribu kilometer di atas Bumi sejak 1996. Namun Starlink memiliki pendekatan yang sedikit berbeda dan memberikan peningkatan.


Berikut keunggulan Starlink dibanding pesaingnya:


Daripada menggunakan beberapa satelit besar, Starlink memiliki ribuan satelit kecil. Starlink menggunakan satelit LEO yang mengelilingi Bumi pada ketinggian 482 kilometer di atas permukaan. Orbit geostasioner yang diperpendek ini dapat meningkatkan kecepatan internet dan mengurangi tingkat latensi.

Satelit Starlink terbaru memiliki elemen komunikasi laser untuk mengirimkan sinyal antar-satelit, sehingga mengurangi ketergantungan pada beberapa stasiun Bumi.

SpaceX bertujuan untuk meluncurkan sebanyak 40.000 satelit dalam waktu dekat, ini untuk memastikan jangkauan satelit global dan jarak jauh dengan berkurangnya pemadaman layanan.

Starlink memiliki keuntungan menjadi bagian dari SpaceX, yang selain meluncurkan satelit Starlink, juga melakukan peluncuran mitra secara rutin. Penyedia internet satelit lainnya mungkin tidak dapat menjadwalkan peluncuran satelit reguler karena faktor biaya tinggi.


Risiko teknologi Starlink

Seperti halnya layanan kabel fiber optik ke rumah (fixed broadband) atau melalui frekuensi radio ke HP (seluler), Starlink juga tersambung ke jaringan internet lewat pintu gerbang atau gateway yang dipantau dan dikendalikan oleh NOC (network operation center). 


Fungsi gatewaya dalah menghubungkan antara sebuah jaringan dengan jaringan lain yang memiliki sistem aturan, yang dikenal dengan protokol, berbeda. Karena internet adalah jejaring berbagai sistem informasi, internet gateway dibutuhkan untuk "penunjuk arah" dari jaringan milik penyedia layanan internet (ISP) ke jaringan internet global.


                           Gateway Starlink Indonesia 


Setiap kali pengguna melihat email, mengakses website, atau menggunakan aplikasi, data dikirim lewat gadget melalui jaringan milik ISP yang berbentuk antena BTS, kabel, atau satelit, kemudian trafik data diteruskan ke jaringan internet global melalui gateway. Jika internet di akses lewat internet gateway di Indonesia, IP pengguna internet akan menunjukkan "lokasi asal" di Indonesia.


Semua trafik di jaringan ISP ini dipantau lewat NOC.


Khusus Starlink, data dikirim melalui satelit ke internet gateway menggunakan perangkat terminal bumi mini yang harganya melebihi Rp 7 juta.


Saat ini, Starlink bekerja sama dengan Telkomsat untuk memanfaatkan internet gateway milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. Artinya, meskipun Starlink menggunakan satelit yang berlokasi di luar angkasa, "jaringan internet" yang disediakan Starlink tetap punya tanda lokasi Indonesia.


Namun seperti yang telah disebutkan di atas, layanan Starlink memiliki ketergantungan yang rendah dengan gateway internet di lokasi tempat mereka beroperasi karena ribuan satelit Starlink bisa mengirim data satu sama lainnya.


Fitur ini berarti ada kemungkinan trafik internet dari Indonesia "disalurkan" atau "dibocorkan" melalui satelit-satelit lainnya ke tanpa terpantau di dalam negeri.


Oleh karena itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi berkali-kali menekankan bahwa Starlink harus menempatkan NOC mereka di Indonesia.


Jika ada NOC Starlink di Indonesia, pemerintah dan otoritas keamanan bisa memantau jaringan Starlink untuk menghindari potensi pelanggaran hukum.


Defenisi Besi Baja Secara Keseluruhan



Pengertian Besi

Besi, yang memiliki simbol kimia Fe (ferrum) dengan nomor atom 26, terletak di periode keempat dan kelompok 8 dalam tabel periodik, merupakan unsur logam yang ditemukan secara alami dalam bentuk bijih seperti hematit dan magnetit. Salah satu ciri khas besi adalah kemampuannya untuk berkarat dengan cepat saat terpapar udara dan air. Umumnya, besi digunakan dalam bentuk murni, atau setelah melalui proses pengolahan tertentu.


Proses ekstraksi besi dari bijih besi melibatkan serangkaian reaksi kimia, di mana oksigen dihilangkan dari bijih untuk menghasilkan besi murni. Besi hasil ekstraksi ini dapat langsung digunakan atau diubah menjadi berbagai bentuk dan paduan sesuai kebutuhan.


Keberagaman sifat besi menjadikannya bahan yang sangat penting dalam berbagai aplikasi. Hal ini disebabkan oleh kekuatan besi yang tinggi, kemampuannya untuk membentuk struktur yang beragam, serta konduktivitas termal dan listrik yang baik. Namun, kelemahan utamanya adalah ketidakmampuannya untuk melawan korosi dengan efektif. Besi cenderung mengalami korosi dengan cepat jika terpapar udara dan air dalam jangka waktu yang cukup lama.


Pengertian Baja

Baja memiliki kandungan utama yang terdiri dari besi dan karbon, serta elemen unsur lainnya seperti mangan, silikon, nikel, krom, dan sebagainya. Kandungan karbon dalam baja biasanya tidak melebihi 2%. Dibandingkan dengan besi murni, baja memiliki sifat-sifat yang berbeda, seperti ketahanan yang lebih baik terhadap korosi, kekuatan yang lebih tinggi, dan keuletan yang lebih baik.


Proses pembuatan baja melibatkan serangkaian tahapan yang kompleks. Dimulai dari ekstraksi bijih besi, proses ini kemudian melalui tahap peleburan. Bijih besi dicampur dengan kokas (sejenis karbon padat) dan bahan tambahan lainnya yang diperlukan untuk mencapai komposisi yang diinginkan. Setelah itu, cairan hasil peleburan tersebut disuling dan dicetak menjadi berbagai produk baja yang beragam


Komposisi Kimia

Perbedaan pokok antara besi dan baja terletak pada komposisi kimianya. Besi murni terdiri dari unsur besi (Fe), sementara baja adalah paduan besi dengan kandungan karbon yang sedikit (umumnya kurang dari 2%). Adanya karbon dalam baja memberikan kekuatan tambahan pada material tersebut. Jika kandungan karbon melebihi 2%, biasanya bahan tersebut akan diklasifikasikan sebagai besi cor (cast iron).


Kekuatan 

Secara umum, besi memiliki tingkat kekuatan yang lebih rendah daripada baja. Baja dikenal memiliki kekuatan dan tingkat kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan besi, sehingga menjadikannya pilihan yang lebih tepat untuk aplikasi yang memerlukan ketahanan dan kekuatan yang tinggi.


Suara yang Dihasilkan

Salah satu cara paling sederhana untuk membedakan antara besi dan baja adalah dengan mendengarkan suara yang dihasilkan saat keduanya dipukul. Saat material baja dipukul, akan menghasilkan suara yang nyaring dan tajam. Namun, berbeda dengan besi, yang akan menghasilkan suara yang lebih redup dan teredam. Hal ini disebabkan oleh adanya grafit dalam struktur besi yang menghalangi getaran, sehingga menimbulkan suara yang lebih mati ketika dipukul.


Penggunaan Karbon

Penggunaan karbon yang lebih tinggi dalam baja memberikan kekuatan dan kekerasan yang lebih tinggi daripada besi. Baja seringkali digunakan dalam pembuatan berbagai konstruksi bangunan, kendaraan, peralatan dapur, serta berbagai aplikasi manufaktur lainnya.


Sebaliknya, besi, yang cenderung lebih lembut dan kurang kuat daripada baja, biasanya dipilih untuk produk-produk yang memerlukan tingkat kekakuan yang lebih rendah. Baja memiliki kandungan karbon kurang dari 2%, yang membentuk fasa ferit (α)/Fe3C atau perlit. Di sisi lain, besi memiliki kandungan karbon lebih dari 2% dan membentuk grafit yang terpisah.


Pengujian Magnetik

Umumnya, besi memiliki sifat magnetik, yang menyebabkan ia memiliki kemampuan untuk dapat ditarik oleh magnet. Sementara itu, sifat magnetik pada baja bergantung pada komposisinya, yang bisa bersifat magnetik atau non-magnetik. Pengujian magnetik yang dilakukan dengan menggunakan magnet bisa menjadi cara sederhana untuk membedakan antara besi dan baja.


Ketahanan Terhadap Karat atau Korosi

Besi memiliki kecenderungan yang lebih tinggi untuk mengalami korosi atau berkarat jika dibandingkan dengan baja. Anda dapat melakukan tes sederhana dengan mengoleskan sedikit air pada permukaan kedua logam tersebut. Besi akan cenderung berkarat dengan cepat, sementara baja akan menunjukkan tingkat ketahanan yang lebih baik terhadap korosi.


Kekuatan baja dalam melawan korosi disebabkan oleh adanya lapisan anti-karat pada komposisinya, yang memberikannya ketahanan yang lebih baik daripada besi. Oleh karena itu, baja lebih sesuai untuk aplikasi yang membutuhkan tingkat ketahanan dan kekuatan yang tinggi. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang optimal untuk digunakan di daerah yang terpapar dengan kondisi cuaca ekstrem, termasuk panas dan hujan intensitas tinggi.


Kesimpulan

Besi dan baja adalah dua material logam yang memiliki perbedaan mendasar. Besi adalah unsur murni yang mudah berkarat, sedangkan baja adalah campuran besi dan karbon yang lebih tahan terhadap karat dan lebih kuat.

Perbedaan dapat dikenali dengan metode sederhana seperti pengujian fisik, pemahaman komposisi kimia, dan penggunaan magnet. Memahami perbedaan ini membantu dalam pemilihan material yang tepat untuk proyek konstruksi dan manufaktur. 

RDMP adalah Refinery Development Master Plan




RDMP adalah Refinery Development Master Plan atau pengembangan kilang.

Tujuan RDMP ini adalah untuk merevitalisasi kilang lama guna meningkatkan produksi minyak di kilang tersebut.

Proyek RDMP Balikpapan & Lawe-Lawe yang dikelola PT Kilang Pertamina Balikpapan.


Guna : 

 *Membantu pencapaian kecukupan BBM di Indonesia

 *Menciptakan banyak tenaga kerja di wilayah sekitar

 *Pembangunan Infrastruktur yang lebih baik di wilayah sekitar


Kapasitas kilang dari 260.000 barel menjadi 360.000 barel

Kualitas produk Euro V yang lebih ramah lingkungan

Meningkatkan fleksibilitas pengolahan minyak mentah

Meningkatkan kompleksitas pengolahan minyak menjadi produk yang valuable

Gas Alam Cair atau liquified natural gas (LNG)


      Beberapa sektor industri yang berperan sebagai penggerak perekonomian Indonesia bergantung pada gas alam dari bumi sebagai pembangkit listrik guna menjalankan operasional industri tersebut. Dan karenanya, permintaan dan konsumsi gas sebagai tenaga pembangkit listrik mengalami pelonjakan yang signifikan.


     Gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) merupakan sumber daya alam utama dari gas bumi yang digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik dan bahan baku industri, dalam skala besar. Dalam pengelolaannya tentu dibutuhkan inisiatif infrastruktur LNG yang baik agar proses pembentukan bahan bakar pembangkit listrik berjalan dengan maksimal.


LNG (Liquified Natural Gas) adalah gas bumi yang telah didinginkan sampai suhu -162 derajat celcius, mengubahnya dari gas menjadi bentuk cair dan mengurangi volumenya sampai 600x lebih kecil. Proses inilah yang membuat gas bumi jadi lebih mudah untuk disimpan dan di distribusikan. Dengan LNG, emisi CO2 dapat berkurang sekitar 25%, emisi NOX berkurang 90%, tidak ada emisi sulfur, debu, dan partikel lain. 


Bisnis LNG yang terdiri dari LNG Liquefaction; penyimpanan dan pengiriman LNG; dan regasifikasi LNG; dipegang oleh PT PGN LNG Indonesia yang merupakan anak perusahaan dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN). PGN LNG melakukan penguatan perseroan meliputi pasokan, likuifaksi, pengangkutan, penyimpanan,, regasifikasi, dan niaga. Di sisi lain, sumber daya manusia sebagai aset perseroan terus ditingkatkan.

TOTAL PAGEVIEWS

Follow Us

Blog Archive

About Me

ilmu komputer zakaria
View my complete profile

blog

https://ilmukomputerzakaria.blogspot.com https://perhitunganakuntansitkjzakaria.blogspot.com https://debianzakariamustin.blogspot.com

Translate

Muhammad Zakaria Mustin. Powered by Blogger.

Contact Form

Name

Email *

Message *